- Buncah - Membuncah : menjadi buncah; mengeruhkan; menggelisahkan.
Contoh: Kerinduan pada buah hatinya itu membuncah.
- Celetuk - Menceletuk : berujar secara spontan; menyela. Contoh:
"Kamu orang Islam yang taat ya?" celetuk Yelena seraya mengunyah
makanan yang dibawanya.
- Dera - Mendera : memukul (dengan rotan, cemeti, dsb) sebagai
hukuman. Contoh: Agama hadir justru untuk menyelesaikan berbagai masalah yang
mendera umat manusia.
- Desir - Berdesir : mengeluarkan bunyi seperti bunyi pasir tertiup
angin dsb. Contoh: Hati Ayyas berdesir. Wajah cantik Yelena benar-benar nyaris
menyihirnya. Ia gugup bertatapan muka dengan Yelena, meski itu tidak sengaja.
- Desis : bunyi yang lebih lembut, desus (seperti orang meniup atau berbisik).
Contoh: "Ternyata benar, banyak sekali penganut agama primitif itu."
Desis Linor dengan nada mencela.
- Geram - Menggeram : (menjadi) marah sekali. Contoh: "Apa
maksud Anda? Siapa yang Anda maksud penganut agama primitif? Orang-orang
Muslim?" geram Ayyas.
- Gurat - Guratan : gores (garis, coret) yg dalam. Contoh:
Guratan rasa tertekan tergambar pada wajahnya yang molek.
- Intimidasi - Mengintimidasi : menakut-nakuti; menggertak; mengancam.
Contoh: Ia samasekali tidak mengira gadis yang baru beberapa detik ia kenal
namanya itu, akan mengintimidasinya dengan kalimat yang sangat tidak
bersahabat.
- Jurus - Sejurus : sebentar; sejenak. Contoh: "Itu pasti
Linor. Baru pulang. Dia pasti lupa bawa kunci. Coba kulihat ya." Kata
Yelena sambil beranjak ke arah pintu. Sejurus kemudian pintu terbuka.
- Kepalang : tanggung; tidak cukup; kurang; sudah
terlanjur (dalam keadaan tanggung). Contoh: Ayyas kaget bukan kepalang
mendengarnya.
- Lakon - Melakoni : menjalani; bertirakat. Contoh: Ia merasa
bahwa dirinya baik-baik saja, pekerjaan yang dilakoninya wajar-wajar saja, tak
ubahnya dengan pekerjaan di bidang jasa lainnya.
- Luncur - Meluncur : melorot (di tempat yang licin) dengan cepat;
menggelongsor; melungsur turun; terlepas lulus (dari genggaman dsb); lucut; lelap
(tt barang gadaian); bergerak dengan cepat (tt kereta, mobil, dsb); keluar dengan
lancarnya (tt kata-kata); tidak berlaku lagi (tt janji dsb). Contoh: Dengan
taksi Moskvick ia meluncur ke apartemennya di kawasan Panfilovsky.
- Mangu - Termangu : termenung; terdiam (karena sedih, kecewa,
bingung, terkejut, dsb). Contoh: Yelena duduk termangu di sofa kamar president
suite Hotel Tverskaya Inn.
- Molek : elok; cantik. Contoh: Guratan rasa tertekan tergambar pada
wajahnya yang molek.
- Oleng : berayun-ayun ke kiri ke kanan (tt perahu dsb); bergoyang-goyang.
Contoh: Perlahan ia sudah bisa mulai menguasai diri dan pikirannya yang sempat
oleng.
- Onggok - Onggokan : longgokan; tumpukan; timbunan. Contoh: Kau
harus jadi manusia yang dihargai sebagai manusia yang memiliki jiwa dan
kehormatan, bukan sebagai onggokan daging yang diperjualbelikan.
- Pasca- : bentuk terikat sesudah. Contoh: Ayyas yakin dugaannya benar.
Sebab mayoritas penduduk Rusia memeluk Kristen Ortodoks pasca runtuhnya rezim
komunis Uni Soviet.
- Petala : lapis; susun(an); tingkat(an). Contoh: Ia serasa disambar petir
yang menggelegar dari petala langit ke tujuh.
- Resepsionis : orang yang bertugas sebagai penerima tamu (di
suatu perusahaan, hotel, atau kantor). Contoh: Lalu keluar dari kamar itu dan
meninggalkan kuncinya pada resepsionis.
- Ulur - Mengulurkan : melepaskan (tali dsb) supaya memanjang;
menjulurkan (lidah); menganjurkan (tangan, kaki) ke muka; menyembulkan
(kepala); memanjangkan; memperpanjang (waktu pembicaraan dsb); melepas atau
memuaskan (hawa nafsu); menuruti (kemauan, keinginan, dsb); menyampaikan atau
memberikan (dengan menganjurkan tangan ke muka); menunjukkan; mengantarkan (nasi,
uang, dsb); ~ bantuan: memberikan pertolongan atau bantuan; ~ tangan :
menganjurkan tangan ke muka (mengajak bersalaman dsb); memberikan pertolongan
atau bantuan; ikut menyelesaikan persoalan; ikut mencampuri urusan orang; turun
tangan. Contoh: "Ya kenalkan saya Linor. Lengkapnya Linor E.J.
Lazarenko." Ucap Linor mengenalkan diri. Resmi dan kaku. Dengan wajah
tanpa senyum. Tanpa mengulurkan tangan untuk jabat tangan.
-
Zalim
- Menzalimi : menindas; menganiaya; berbuat sewenang-wenang
terhadap. Contoh: Kenapa membiarkannya dizalimi sedemikian menyakitkan?